Selasa, 17 September 2019

DISTRO atau TURUNAN LINUX

Mei Della Refpriyani
Teknik Informatika
STMIK NH-Jambi
1802048


Pengertian Distro Linux

Untuk bisa disebut sistem operasi sepenuhnya maka muncul istilah GNU/Linux yang memunculkan kontribusi dari GNU (sebagai pemegang hak cipta Linux). Sedangkan Distro Linux atau yang juga bisa disebut Distribusi Linux merupakan perangkat lunak itu sendiri. Distro Linux bisa saja merupakan perangkat lunak bebas atau juga perangkat lunak komersial seperti Red Hat Enterprise, SuSE dan lain – lain.
linux distro
    Banyak yang salah karena beranggapan bahwa Linux adalah sistem operasi seperti halnya Windows. Karena sebenarnya Linux hanyalah kernel yang menjembatani perangkat lunak atau software dengan perangkat keras komputer. Sampai saat ini sudah banyak Distro Linux baru yang bermunculan dan kemungkinan akan terus terjadi karena sifatnya yang open source. Dari sekian banyaknya Distro Linux yang muncul ada yang mampu bertahan dan ada yang tidak, bahkan beberapa sudah berkembang sangat pesat sehingga memunculkan Distro Turunan lain, contohnya seperti Debian GNU/Linux yang sudah banyak menghasilkan turunan seperti Ubuntu, Xandro, DSL dan masih banyak lagi.

Macam – Macam Distro Linux
    Setelah memahami pengertian Distro Linux kini kami akan menjelaskan berbagai macam Distro Linux mulai dari yang sering didengar hingga yang mungkin masih terasa asing bagi kalangan umum. Kenali secara detail macam – macam Distro Linux adalah yang ada dibawah ini :

1. Red Hat

RedHatRed Hat ini merupakan salah satu Distro Linux yang dikembangkan oleh salah satu perusahaan bernama Red Hat Inc dan seringkali juga disebut Red Hat Linux namun pada tahun 2003 diganti menjadi Red Hat Enterprise Linux khusus untuk lingkungan perusahaan. Sistem operasi yang satu ini juga yang pertama kali mempopulerkan penggunaan sistem RPM Package Manager.

2. CentOS

centosCentOS merupakan singkatan dari Community Enterprise Operating System dan merupakan salah satu contoh Distro Linux yang dikembangkan oleh The CentOS Project. Sistem operasi ini dibuat menggunakan kode sumber yang berasal dari Red Hat. Oleh karena itu, dalam hal produk CentOs ini sangatlah mirip dengan Red Hat Enterprise Linux

3. Fedora

fedoraFedora ini merupakan salah satu Distro Linux yang dkembangkan karena disponsori dan didukung oleh Red Hat namun dibuat oleh tim khusus bernama Fedora Project. Bahkan nama Fedora ini diambil dari salah satu karakter dalam logo Red Hat itu sendiri. Sama halnya dengan Red Hat, sistem operasi Fedora juga menggunakan sistem RPM Package Manager.

4. openSUSE
openSUSEopenSUSE ini juga termasuk salah satu sistem operasi yang didirikan diatas kernel Linux atau biasa disebut Distro Linux. openSUSE Project selaku pihak pengembang menciptakan sistem operasi ini dengan tujuan agar penggunaan Linux dapat lebih maju dengan kinerjanya yang stabil dan ramah pengguna. openSUSE ini lebih sering digunakan sebagai sistem operasi desktop/ server


5. Mandrake (Mandriva)
mandrivaSistem operasi Mandrake atau yang juga bisa disebut Mandriva Linux merupakan salah satu jenis Distro Linux yang kali ini dikembangkan oleh suatu perusahaan bernama Mandriva. Sama halnya dengan Fedora, sistem operasi Mandrake ini juga menggunakan sistem RPM Package Manager.




6. Debian
debianProses penamaan dari salah satu Distro Linux ini bisa dibilang cukup unik. Sang pencetus pertama kali yakni Ian Murdock memberi nama Debian karena merupakan kombinasi dari namanya dan mantan kekasihnya. Salah satu alasan mengapa Debian ini termasuk Distro Linux yang paling banyak digunakan adalah karena security-nya yang bagus .


7. Ubuntu

ubuntuUbuntu merupakan suatu sistem operasi yang berbasiskan pada Debian dan dikembangkan oleh suatu perusahaan dari Afrika Selatan yang bernama Canonical ltd. Asal penamaan dari Ubuntu ini juga berasal dari bahasa Afrika Selatan yang berarti kemanusiaan. Dengan sifatnya sebagai OS open source, Ubuntu sengaja diprioritaskan untuk kepentingan umum atau server.

8. Mint

mintJika sebelumnya anda mengetahui bahwa Distro Linux yang bernama Ubuntu dibuat dengan berbasiskan pada Debian, maka kali ini ada Distro Linux yang berbasiskan pada Debian dan Ubuntu. Namanya adalah Mint atau yang biasa disebut Linux Mint.



9. Zorin

zorinZorin ini merupakan salah satu Distro Linux yang memiliki tampilan grafis sangat mirip dengan Windows, bahkan termasuk pada aplikasi – aplikasinya. Sejak awal tujuan pembuatan sistem operasi ini memang agar para pengguna yang terbiasa dengan windows dapat menikmati fitur dari Linux tanpa harus mengalami kesulitan.



Distro Linux Terpopuler     

   Pengguna Linux bukan hanya orang-orang profesional. Ada banyak pengguna baru yang ingin mencoba menggunakan Linux. Di antara berbagai macam distribusi Linux, di bawah ini distro yang cukup populer dicari akhir-akhir ini:

1. MX Linux






distro linux terbaik

     MX Linux merupakan distro open source yang dibangun menggunakan anti X dan MEPIS. Keduanya merupakan distro berbasis Debian. Distro ini didesain untuk menyediakan sistem operasi yang elegan dan efisien untuk bekerja. Distro ini dapat bekerja di dalam PC lama dengan spesifikasi yang maksimal.MX Linux merupakan distro Linux kelas menengah yang sangat mudah untuk dikonfigurasi dan menawarkan user performa yang dapat diandalkan. Distro ini sangat mudah untuk dikembangkan dan digunakan, bahkan untuk pemula sekali pun.Pengguna dapat langsung menginstall distro ini langsung dari USB. MX Linux juga mempunyai komunitas yang sewaktu-waktu dapat membantu Anda ketika menemui permasalahan atau ingin meminta saran.
2. Manjaro






distro linux terbaik

     Manjaro merupakan sistem operasi yang dibangun menggunakan Arch Linux. Distro ini cukup menarik dan sangat cocok untuk mengganti MacOS atau Windows. Saya sendiri pun saat ini menggunakan Manjaro sebagai sistem operasi utama di laptop.Manjaro tersedia untuk arsitektur 64-bit di KDE, XFCE, dan Gnome sementara komunitas mengelola dan memaksimalkan 32-bit dan arsitektur ARM.Seluruh edisi Manjaro menggunakan base yang sama, tapi mereka menawarkan pengalaman yang lebih unik melalui desktop environment. Jadi pastikan Anda memilih salah satu desktop environment yang paling cocok dengan selera.

3. Mint







distro linux terbaik

  Linux Mint merupakan distro yang banyak disukai oleh komunitas pengguna Linux. Distro ini terkenal mudah diakses dan sederhana. Linux Mint menyediakan tiga tampilan MATE, Cinnamon, dan Xfce, yang mana semuanya menawarkan fitur yang cukup powerful, stable, andal, dan user experience yang cukup inovatif.Distro ini merupakan produk dari kumpulan coder Ubuntu. 

Distro Linux Terbaik Untuk Komputer Lama(Ringan)
   Bagi Anda yang mempunyai perangkat yang sudah berumur dan tidak lagi kompatibel dengan sistem operasi terbaru saat ini, tenang saja, ada distro Linux yang cukup ringan. Di antaranya bahkan hanya membutuhkan RAM 46 MB (direkomendasikan 64 MB) dan CPU setingkat Pentium 2.

1. Tiny Core







distro linux terbaik

Kebutuhan hardware minimal untuk Tiny Core Linux:

  • RAM :  46 MB (recommended 64 MB)
  • CPU : Pentium 2

Distro ini menyuguhkan tampilan yang minimalis dan beberapa aplikasi yang sudah terinstall. Jika Anda mempunyai komputer yang sudah kuno, coba distro ini dan lihatlah komputer Anda seperti bangkit dari kubur. Selain itu, proses booting cukup cepat dibandingkan dengan sistem operasi lain.






distro linux terbaik

   Ada tiga varian distro Linux ini, yaitu Tiny Core, yaitu Core, Tiny Core, dan CorePlus. Core merupakan distro yang menggunakan sistem paling dasar yang hanya menampilkan CLI (Command Line Interface). Hal ini akan sangat mengagumkan jika dapat berjalan di komputer lama. Sayangnya, CLI hanya disarankan untuk pengguna yang sudah berpengalaman. For your information, versi Core hanya berukuran 9 MB saja.Versi Tiny Core disuguhkan untuk pengguna normal yang sudah familiar dengan GUI (Graphical User Interface). Pemula dapat dengan mudah memahami berbagai fungsionalitas di dalam versi ini. Versi terbaru dari distro ini hanya berukuran 15 MB saja. Sangat kecil kan?!






distro linux terbaik
   Core Plus sudah termasuk Core System pokok dan tools instalasi untuk menyediakan proses setup dengan beberapa opsi; pemilihan ‘window manager’, dukungan wireless dari banyak file firmware dan ndlswrapper –sebuah modul linux yang dapat memanfaatkan driver windows (.inf) dalam proses instalasi wifi/wireless, dukungan keyboard non-US,  dan remastering tool. Versi terbaru dari CorePlus hanya berukuran sebesar 72MB.

2. Puppy Linux

Kebutuhan hardware minimal untuk menggunakan Puppy Linux:
  • RAM:  64MB (recommended 256 MB)
  • CPU: 333MHz
   Puppy Linux merupakan distro yang hanya membutuhkan spesifikasi kecil tapi mempunyai kinerja cepat. Release terakhir yaitu Puppy Linux 6.0.2 tahrpup CE hanya berukuran antara 199-219MB saja. Meskipun lebih besar dari Tiny Core, distro ini tergolong kecil. Anda bisa menjalankannya (booting) menggunakan USB stick  berukuran kecil.
   Puppy Linux sangat mungil dapat menghemat penggunaan RAM di perangkat Anda dan membuat kinerjanya lebih cepat. Di dalam USB yang Anda gunakan untuk menjalankan Puppy Linux, Anda juga dapat menyimpan berbagai macam data pribadi. Versi Quirky 7.0.3 bahkan ukurannya lebih kecil daripada versi yang sekarang, yaitu hanya 176MB..






distro linux terbaik
    Puppy Linux menggunakan JVM dan OpenBox windows manager secara default sehingga membuatnya cukup cepat di dalam penggunaan resource
    Instalasi awal menyediakan aplikasi dasar. Contohnya, Abiword untuk pengolahan kata, Gnumeric untuk pengolahan angka dan beberapa macam editor gambar serta pemutar musik atau video. Terkadang pengguna Puppy Linux menggunakannya untuk membantu proses recovery OS yang bermasalah.

3.Sparky Linux    

          Spesifikasi minimal untuk menggunakan Sparky:

  • RAM: 256 MB of RAM for LXDE, e17, Openbox, GameOver and 384MB RAM for MATE, LXQt
  • CPU: i486/amd64
  • Disk space: 5 GB of drive space

    Sparky Linux merupakan distro Linux paling ringan seperti halnya Puppy Linux dan Tiny Core. Tidak sampai di situ saja, SparkyLinux terkadang menargetkan pengguna komputer modern. Jadi SparkLinux menyediakan dua versi; versi ringan (base edition) untuk perangkat lama dan versi lengkap (full edition) )untuk perangkat modern.





distro linux terbaik

    SparkyLinux dikembangkan berdasarkan cabang pengembangan Debian dan mempunyai beberapa Desktop Environment (DE). Contohnya saja LXDE, OpenBox/JWM, e17, MATE, dan LXQt.    Ada dua versi dari distro ini; full edition dan base edition. Full edition berjalan langsung dengan beberapa aplikasi di dalamnya sehingga Anda tidak perlu menginstallnya, tapi tidak disarankan menjalankannya di komputer lama. Sedangkan base edition tidak terpasang dengan beberapa aplikasi berat, jadi pemrosesannya cukup ringan dan tidak membutuhkan terlalu banyak sumber daya sistem. Meski begitu, base edition mempunyai repository sendiri yang menyediakan banyak pilihan aplikasi sehingga Anda bisa menginstallnya sewaktu-waktu.

Distro Linux Terbaik Untuk Pemula    

     Linux terkadang masih cukup asing untuk beberapa orang. Menu dan penggunaannya cukup berbeda dengan Windows –sistem operasi yang cukup familiar dan mendarah daging. Supaya tidak bingung dan putus asa menggunakan Linux sebagai sistem operasi Anda saat ini, berikut ini beberapa distro Linux yang cukup mirip dengan sistem operasi pada umumnya:

1. Ubuntu







   Ubuntu dikenal dengan motonya Linux for human beings (Linux untuk manusia). Label tersebut muncul karena usaha  gigih dari para pengembang supaya Ubuntu dapat berguna secara universal. Anda dapat mengoperasikan Ubuntu bahkan tanpa harus mempunyai kemampuan teknis. Hal tersebut berarti Ubuntu mampu mengatasi kesan “Linux=Command Line”. Itulah yang menyebabkan pengguna Ubuntu dapat berkembang  cepat di seluruh dunia.

  Ubuntu menawarkan proses instalasi yang cukup mudah. Instruksi instalasinya mempunyai beberapa panduan bahasa dengan tampilan sederhana. Anda pun dapat mencoba distro ini tanpa harus memasangnya ke dalam perangkat, yaitu menggunakan USB stick.
     Ubuntu menggunakan interface dengan nama Unity. Unity menghadirkan tampilan  sederhana dan membuat Anda dapat seproduktif mungkin. Anda dapat membuat shortcut aplikasi favorit melalui dock yang berada di sebelah kiri tampilan.

2. Linux Mint Cinnamon







distro linux terbaik

     Linux Mint menggunakan Desktop Environment (DE) Cinnamon. Pengguna Linux baru akan lebih mudah memahami karena tampilan di Cinnamon cukup familiar. Seluruh aplikasi dapat diakses sesuai dengan kategorinya masing-masing. Jadi pengguna yang masih baru dan tidak tahu kegunaan maupun informasi mengenai Linux dapat dengan mudah mengetahuinya.
     Distro ini merupakan pengembangan dari kode program dasar Ubuntu. Linux Mint menggunakan repository yang sama dengan Ubuntu. Jadi pengguna tidak perlu khawatir masalah repository, karenaUbuntu melakukan pembaruan pada umumnya hanya ketika program sudah final atau setelah beberapa kali proses pengecekan. Hal ini berarti apa pun yang berada di repository Linux Mint cukup aman karena pengguna tidak perlu berhubungan dengan crash atau gangguan tidak terduga.

3. Zorin OS








   Zorin OS merupakan distro yang terbuat dari kode program Ubuntu. Tampilan distro ini disusun sedemikian rupa sehingga menjadi alternatif yang pas untuk menggantikan Windows. Beberapa distro menyediakan tampilan sederhana berbeda dengan Windows. Namun Zorin malah menampilkan seluruh tampilan mirip dengan Windows.
  Meskipun Zorin mempunyai keunggulan berupa tampilan yang sudah didesain mirip dengan Windows, distro ini juga tidak mengesampingkan faktor teknologi. Contohnya ketika membahas mengenai package manager.
    Packet manager merupakan suatu konsep yang baru di Linux rilisan terbaru. Tentu saja hal ini juga dimanfaatkan oleh Zorin yang mempunyai aplikasi pre-installed yang cukup lengkap dan (sangat) banyak. Jika masih kurang, Anda juga mempunyai akses ke Wine dan PlayOnLinux yang juga sudah terinstall sebelumnya untuk menjalankan aplikasi Windows dan juga berbagai macam game.
   Sedangkan dari segi tema sendiri, selain memberikan tampilan Windows, Zorin juga menawarkan tema yang cukup menawan yang disebut dengan ‘Zorin look changer’. Tema ini mempunyai beberapa pilihan kustomisasi yang cukup lengkap dan bisa membuat distro Anda mirip dengan Windows 7, XP, 2000, atau bahkan Mac. Anda pun akan merasa seperti pernah menggunakan distro ini sebelumnya.

Distro Linux Terbaik Untuk Gaming    

    Dulunya Linux terkenal tidak dapat menjalankan game yang dapat dijalankan di Windows dan Mac. Namun, sekarang semua itu dijawab Linux dengan dukungan untuk menjalankan game ringan sampai dengan yang berat sekalipun.     Meskipun hampir semua Linux mendukung untuk menjalankan games, tapi ada beberapa distro Linux yang didesain khusus untuk bermain games. Beberapa distro ini dimaksimalkan untuk menjalankan games. Karena berguna untuk bermain games, tentu saja beberapa distro ini mempunyai syarat minimal hardware yang harus dipenuhi.

1. Steam OS








     Steam OS merupakan distro untuk games yang cukup populer dibandingkan dengan distro games lainnya. Distro ini dikembangkan oleh Valve Corp –creator dari Steam. Jadi distro ini memang didesain untuk dapat menjalankan beberapa games yang ada di aplikasi Steam.  Distro ini merupakan pengembangan dari Debian 8 (Jessie). Secara default, Desktop Environment (DE) yang digunakan adalah GNOME. Walaupun menggunakan GNOME, ada beberapa optimasi yang dilakukan seperti memudahkan akses menggunakan joystick dan keyboard.     Steam OS mendukung beberapa varian graphics cards, joystick/gamepads. Jika pada suatu kasus, driver untuk hardware tersebut tidak tersedia, Anda dapat menginstalnya secara manual.   Sedangkan untuk kebutuhan hardware, Steam OS membutuhkan hardware yang cukup tinggi seperti prosesor Intel atau AMD 64-bit, RAM 4GB atau lebih, penyimpanan 200GB atau lebih, video card NVIDIA/AMD (RADEON 8500 dan setelahnya) atau Intel, dan UEFI Firmware.

Kemudian kelebihan Steam OS antara lain:
  • User interface yang fleksibel.
  • Mendukung berbagai macam graphics card.
  • Kompatibel dengan berbagai tipe Joystick/gamepads.
  • Mempunyai koleksi games yang cukup banyak.
Walaupun begitu ada juga kekurangannya. Membutuhkan spesifikasi hardware yang cukup tinggi. Hanya games steam yang tersedia out-of-box.

2. Linux Console








     Linux Console merupakan distro Linux yang cukup ringan untuk bermain game console dan server untuk bermain game. Distro ini mendukung beberapa games yang cukup menarik seperti Hedgewars dan Pinball.     Anda juga dapat menginstall game seperti Cuphead dengan mengikuti panduan instalasi. Proses instalasi Linux Console dapat Anda lakukan menggunakan Live USB Stick atau menggunakan VMware/VirtualBox. Linux Console mempunyai beberapa kelebihan, seperti tampilan dan isi aplikasi yang cocok untuk anak-anak dan masih terus dikembangkan. Selain itu, distro ini juga mendukung beberapa program untuk mengolah data, aplikasi desain, emulator, dan masih banyak lainnya. Sayangnya,  distro ini tidak cocok untuk memainkan game berat. Jika Anda ingin memainkan game berat lebih baik menggunakan Steam OS.

3. Batocera.linux

     Batocera.linux merupakan distro Linux yang cukup mengesankan untuk bermain game retro. Anda dapat bermain game retro yang berasal dari Atari, Super Nitendo, Dreamcast, dan beberapa GameBoyAdvance serta masih banyak lainnya.
Anda tidak perlu untuk menginstall sistem operasi dengan mempartisi hard disk di dalamnya. Anda hanya perlu sebuah USB dan menjalankan proses booting langsung dari USB untuk memainkan game. Batocera.linux juga menyertakan integrasi Kodia Media Center sehingga Anda bisa berganti menonton film ketika bosan bermain game.
Ada beberapa kelebihan dari distro ini:
  • Mendukung grafis Nvidia, tapi Anda harus mengaktifkannya dengan mengikuti panduan yang berada di forum online.
  • Tidak membutuhkan modifikasi hard disk.
  • Mendukung Raspberry dan Odroids
   Kemudian untuk kekurangannya sendiri, distro ini hanya dapat digunakan untuk bermain game retro saja. Sedangkan ketika berjalan di Raspberry dan Odroid hanya mendukung beberapa perangkat lunak. Namun bagi Anda yang ingin iseng-iseng atau pecinta game retro, sangat disarankan untuk mencoba menggunakan distro ini.

Penutup
   Itulah beberapa distro Linux yang bisa Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan. Sangat banyak fasilitas yang Linux tawarkan. Ada banyak pilihan OS Linux terbaik berdasarkan pengembangannya, mulai dari kebutuhan sehari-hari, Linux untuk anak-anak, bahkan sampai ke level advance yaitu untuk hacking dan forensik.

TERIMAKASIH
GUE MEI DELLA REFPRIYANI PAMIT
BYEEE:*





3 komentar:

O'CLOCK

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Download

Flying Angel Heart
MEI DELLA REFPRIYANI © 2013 Published By Gooyaabi Templates Supported by Best Blogger Templates and Premium Blog Templates - Web Design